LAVENDER SEBAGAI TERAPI KOMPLEMENTER ESSENTIAL INHALASI DAN PIJAT AROMATERAPI

LAVENDER SEBAGAI TERAPI KOMPLEMENTER ESSENTIAL INHALASI DAN PIJAT AROMATERAPI

(Oleh Indah Susanti, S.Kep., Ns.)

(Magister Keperawatan UMY)

             (Lavender asli atau lavender “Gold Crick”)          (Lavender Palsu atau Lavender Angelonia)

Bunga lavender merupakan jenis bunga yang memiliki aroma harum, tidak heran jika lavender banyak disukai. Ada beberapa jenis lavender, salah satunya lavender “Gold Crick” atau lavender asli, yang memiliki ciri khas bunganya mempunyai aroma yang sangat harum karena mengandung minyak atsiri yang bermanfaat sebagai aromaterapi. Berbeda dengan bunga Angelonia atau lavender palsu, meskipun bunga nya cantik berwana ungu, tetapi bunga Angelonia sama sekali tidak mempunyai aroma yang wangi, tetapi cenderung mempunyai aroma “langu”. 

Aromaterapi digunakan sebagai terapi komplementer dalam praktek keperawatan dengan menggunakan minyak esensial dari tanaman yang harum untuk meringankan masalah kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup. Aromaterapi dapat digunakan sebagai alternatif untuk menurunkan tingkat nyeri. Ketika minyak esensial terhirup, sel-sel reseptor penciuman dirangsang dan impuls ditransmisikan ke pusat emosional otak. Aromaterapi dapat memberikan efek santai, dan menenangkan (Maharani., Fatmawati.E, & Widyaningrum.R, 2016). Minyak   esensial   dari   ekstrak   bunga lavender   bermanfaat sebagai   aromaterapi yang   memberi   efek   relaksasi, anti-neurodepresive  dan  sedasi  untuk  orang yang mengalami insomnia serta memperbaiki mood, dan menurunkan tingkat kecemasan (Nila.Galuh, Kristiningrum.K, & Afriyani.D, 2019).

Salah satu intervensi dalam keperawatan adalah terapi non farmakologi yaitu pemberian essential inhalasi dan pijat aromaterapi. Lavender mengandung senyawa linalyl asetat dan linanolol yang berperan dalam relaksasi selain itu inhalasi dengan aromaterapi bunga lavender (Lavandula angustifolia) dapat mengurangi rasa sakit dan mempunyai khasiat psikologi menenangkan  (Arini & Juanita, 2020).

Selain inhalasi, lavender dapat diberikan dengan pijat. Pijat aromaterapi adalah metode pemijatan dengan menggunakan minyak esensial, minyak atsiri mudah diserap oleh kulit dan harum aromaterapi juga terhirup melalui pernapasan, bersamaan dengan terapi fisik yang diberikan melalui pijat. Minyak lavender bisa digunakan untuk minyak pijat, karena bermanfaat untuk mengendurkan otot dan meredakan ketegangan. Minyak   lavender   kaya   akan   ester, yaitu   senyawa   yang   membantu mencegah kram otot (Arin, 2020). 


REFERENSI:

 

Arin. (2020). Pengaruh Pijat Punggung Menggunakan Minyak Esensial Aromaterapi Lavender Terhadap Produksi Asi Pasca Bedah Sesardi RSUD Umum Jombang. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.

Arini, & Juanita. (2020). Efektifitas Asuhan Keperawatan Dengan Terapi Aroma Lavender. Jurnal Ilmiah Cerebral Medika, Vol.2.No 2 .

Maharani., Fatmawati.E, & Widyaningrum.R. (2016). Pengaruh Aromaterapi Bunga Lavender. Jurnal Kesehatan Madani Medika, Vol 7 No 1.

Nila.Galuh, Kristiningrum.K, & Afriyani.D. (2019). Efektivitas Aromaterapi Lavender Untuk Mengurangikecemasan Menghadapi Persalinan Pada Ibu Hamiltrimester Iii Di Wilayah Kerjapuskesmas Bergas. Journal of Holistics and HealthSciencesVol.1, No. 1.

 



 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Pohon Eukaliptus Lemon

Sereh Wangi Sebagai Terapi Komplementer Inhalasi, Pijatan dan Pestisida

Membangun Keluarga Sakinah Yang Mencerahkan Perempuan